Ketika saya mencoba memasang TWRP pada Redmi 3 / 3 Pro (Ido), saya mengalami bootloop sebanyak 3 kali karena menggunakan file TWRP yang tidak sesuai dengan ROM yang akan saya pasang.
Kamu mungkin mengalami masalah bootloop di HP Xiaomi kamu, di mana kamu tidak dapat masuk ke homescreen dan hanya terjebak di logo Mi. Ketika mencoba masuk ke mode EDL, HP kamu justru restart dan berhenti di logo Mi. Bahkan mencoba masuk ke EDL Mode melalui perintah fastboot juga tidak berhasil.
Jika kamu menghadapi kesulitan yang serupa, ikuti petunjuk berikut ini untuk mengatasi masalah tersebut.
Cara Mengatasi Bootloop / Hardbrick / Unbrick Redmi 3 / 3 Pro [Ido]
1.
Hardbrick
setelah Pasang TWRP Non UBL
Setelah Kamu memasang TWRP non UBL di ROM MIUI 9 versi 9.2 ke atas, Kamu harus ingat untuk tidak lupa memasang lazyflasher_noverity.zip. Jika Kamu melupakan langkah ini, bisa mengakibatkan HP Kamu mengalami hardbrick, hal yang sama juga saya alami.
Tiba-tiba, HPmu mati total! Semua layar gelap dan tidak ada tanda-tanda kehidupan.
Jika kamu menghadapinya, jangan terburu-buru panik!
Sebenarnya, saat HP masih berada di Mode EDL, jika kamu menghubungkannya ke PC atau laptop, perangkat akan terdeteksi sebagai COMX.
Untuk mengatasi hal tersebut, kamu dapat mencoba beberapa solusi yang mungkin efektif.
- Lakukan kembali instalasi TWRP NON UBL seperti langkah-langkah yang ada di sini;
- Ketika melakukan flashing, seringkali muncul pesan error seperti “tidak dapat membaca dari sahara, tidak bisa menerima paket hello bla bla” dan sejenisnya;
- Untuk mengatasi hal tersebut, ulangi lagi proses masuk ke mode EDL dengan menekan kombinasi tombol Power + Vol UP + Vol Down hingga muncul logo Mi dan HP mati kembali.
- Selanjutnya, lakukan flashing pemasangan TWRP non UBL sekali lagi hingga tidak ada pesan error yang muncul.
Setelah kamu berhasil menginstal TWRP, jangan lupa untuk memasang file lazyflasher_noverity.zip dan juga FIX 4G NON UBL sebelum kamu melakukan reboot sistem.
2. Mengatasi
Bootloop
dengan TWRP
Jika kamu mengalami bootloop setelah melakukan flashing ROM MIUI, kemungkinan besar itu disebabkan karena kamu lupa menginstall bahan yang diperlukan.
-
Solusi Anti Bootloop
no-verity-opt-encrypt-6.0.zip
dengan ukuran file 657 KB
(Untuk menghindari masalah bootloop, kamu hanya perlu menempatkannya di penyimpanan internal tanpa perlu mengekstraknya)
; -
Patching Prefer LTE
[
NON UBL
].
-
Kamu bisa mencoba untuk masuk ke TWRP dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
Klik disini
; - Setelah itu, hubungkan Redmi 3 / Pro ke PC/laptop dan salin file-file berikut yaitu lazyflasher-no-verity-opt-encrypt.zip dan HZQ_MIUI_Fix_4G_LTE_NO_Camera_Mod_IDO_170417_NONUBL.zip ke penyimpanan internal. Kemudian, pilih opsi “Install”;
-
Pilih file lazyflasher-no-verity-opt-encrypt.zip;
-
Geser ke kanan pada opsi “Swipe to confirm Flash”;
-
Kembali ke halaman depan TWRP dan pilih opsi “Install” sekali lagi;
-
Pilih file HZQ_MIUI_Fix_4G_LTE_NO_Camera_Mod_IDO_170417_NONUBL.zip dan lakukan “Swipe to Confirm Flash”;
- Tunggu proses hingga selesai dan pilih opsi “Reboot System”.
Setelah melalui proses ini, seharusnya Redmi 3 / 3 Pro tidak akan mengalami bootloop lagi dan Kamu dapat masuk ke menu utama dengan lancar.
Jika kamu tidak berhasil masuk ke TWRP, lakukan langkah berikutnya.
3. Mengatasi
Bootloop
dengan MiFlash Tools
Sebelum kamu memulai langkah ini, pastikan kamu sudah menyiapkan semua bahan-bahan dan persyaratan yang diperlukan.
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu kamu ikuti untuk melakukan dicas pada Redmi 3/3 Pro, kecuali jika sudah mengalami hardbrick:
- Pastikan baterai Redmi 3/3 Pro dalam keadaan terisi penuh atau minimal 50%.
- Gunakan kabel USB yang original atau berkualitas baik.
- Siapkan PC/laptop dengan OS Windows 7 ke atas dan nonaktifkan driver signature.
Berikut adalah daftar bahan-bahan yang kamu perlukan:
Berikut adalah beberapa langkah yang perlu kamu ikuti untuk menginstal MiFlashTools versi 20170425:
-
Unduh MiFlashTools versi 20170425
(MiFlash ini sudah termasuk driver untuk Windows 32/64 bit, sehingga kamu tidak perlu menginstal driver lainnya.)
-
Instal
Xiaomi Android USB Driver
yang berfungsi sebagai driver. -
Instal
Driver HS-USB QD Loader
(EDL: Emergency Download Mode)
(
Windows 32 bit
atau
Windows 64 bit
). -
Unduh ROM Fastboot Redmi 3/3 Pro
ido_xhdpi_global_images_V8.5.2.0.LAIMIED.tgz
(Ubah nama file dengan mengganti ekstensi
.tgz
menjadi
.zip
, lalu ekstrak dan simpan di drive
C:\
atau dalam folder tanpa spasi)
.
-
Pasang MiFlash Tools
; -
Kamu harus memasuki mode EDL dengan cara mematikan HP dan menyalakannya kembali dengan menekan tombol
Power
+
Vol Up
+
Vol Down
secara bersamaan hingga muncul logo Mi. Setelah itu, lepaskan tombol
Power
saja atau tetap tahan ketiga tombol tersebut sampai layar HP mati kembali. -
Selanjutnya, hubungkan
Redmi 3/3 Pro
ke PC/laptop. HP akan terdeteksi sebagai
Qualcom HS-USB QDLoader9008
.
Pastikan driver sudah terpasang dengan sempurna, yang dapat kamu lihat dari tidak adanya tanda pentung pada Port (COM & LPT) di Device Manager di PC/laptop.
Jika terdapat tanda pentung, itu berarti driver Driver HS-USB QDLoader belum terpasang dengan sempurna atau belum Kamu menonaktifkan driver signature.
- Klik tombol Refresh.
-
HP kamu akan terdeteksi sebagai COMX, tergantung dari PC/laptop yang kamu gunakan.
-
Selanjutnya, pilih opsi select dan arahkan ke folder tempat kamu menyimpan ROM yang telah diekstrak sebelumnya.
- Klik tombol OK.
-
Pada opsi di bagian bawah MiFlash, pilih opsi Clean all untuk menghindari kemungkinan bug yang tidak diinginkan.
- Setelah itu, bacalah bismillah terlebih dahulu kemudian klik tombol Flash.
-
Tunggu beberapa saat hingga proses flashing selesai. Kamu akan mengetahui bahwa prosesnya telah selesai ketika status menunjukkan flash done dan result menunjukkan success. Proses ini biasanya memakan waktu sekitar 210 detik pada smartphone saya.
- Jika proses telah selesai, Xiaomi akan secara otomatis melakukan restart. Jika tidak, lepaskan kabel USB dan coba nyalakan HP dengan menekan tombol Power beberapa saat.
- Proses telah selesai.
Saat pertama kali melakukan proses booting, kamu mungkin akan merasa bahwa waktu yang dibutuhkan lebih lama dari biasanya. Namun, jangan khawatir, hal ini adalah hal yang normal.
Sekarang, Xiaomi kamu seharusnya berfungsi dengan normal kembali. Kamu bisa melakukan setup ulang. Jika setelah flashing, HP tetap mengalami bootloop, kemungkinan eMMC sudah lemah.
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Kamu ikuti untuk mengatasi masalah bootloop atau hardbrick pada Redmi 3 / 3 Pro [Ido].
Semoga informasi ini memberikan manfaat yang berharga bagi kamu!